
Bersama Prof. Irud
Ayah bunda dan anak-anakku yang sholih sholihah
Hampir setahun proses belajar mengajar dilaksanakan secara daring. PJJ dan BDR yang rencananya akan beralih ke tatap muka pada bulan Januari, dengan berbagai pertimbangan harus ditunda sampai dengan bulan Februari. Dan itupun masih belum pasti, sambil menunggu perkembangan situasi dan kondisi.
Bukan hal yang mudah pula ketika kita harus menyiapkan tatap muka, dengan kondisi pasca pandemi. Secara psikologi, belum tentu kita memiliki nyali dan keyakinan bahwa semua sudah aman dan terbebas dari kekhawatiran. Oleh sebab itu berbagai Standart Operation Procedure (SOP) harus dilaksanakan dan dibuat sedemikian rupa oleh sekolah, sebagai tanda kesiapan menuju tatap muka, memberikan keyakinan dan mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang tidak diharapkan.
Demikian pula dengan ayah bunda dan para siswa. Perubahan-perubahan kebiasaan yang terjadi selama pandemi, semisal dari bangun pagi menjadi bangun siang, tugas-tugas yang biasanya sehari selesai menjadi seminggu selesai, soal latihan yang banyak menjadi separuhnya saja, dan kebiasaan lain yang perlu di kelola ulang untuk persiapan.
Oleh sebab itu mari bersinergi dalam menyiapkan proses belajar mengajar masa transisi pasca pandemi.
Tetap sehat. Tetap semangat.
#SD Muh. Karangkajen Quranic Lovers School.
(NN270121)